Hi
Sweet Hearts!!
Akhirnya setelah sekian lama
aku gak membuat review eyeshadow, Alhamdulillah kali ini berkesempatan untuk
me-review satu buah eyeshadow pallete yang aku dapatkan dari Althea. Eyeshadow pallete
ini merupakan hadiah dari Christmast Event yang diadakan oleh Althea dan kalian
pasti beberapa kali lihat Althea Angels share review mereka. Kali ini giliran
aku yang mau share reviewnya,yuk langsung saja baca review-nya dibawah ini.
Ok, 16 brand sebelumnya sudah
sangat famous dengan salah satu produknya yaitu 16 Brand Eye Magazine. Aku
bahkan baru tau kalau 16 brand banyak banget produk-produk yang menggemaskan
dan rasanya aku ingin mencoba semuanya. Kalau eyeshadow yang famous itu dikemas
dalam bentuk majalah, nah lain cerita sama eyeshadow kali ini dikemas ala
chocolate bar.
Kemasan luarnya ada 2 yaitu
bagian karton cokelat yang memuat berbagai informasi tentang produknya dan
sebenarnya disisi dalam karton tersebut masih ada informasi produknya tapi
sayang untuk dirobek. Lalu ada bagian karton yang terlihat seperti alumunium
foil persis seperti untuk membungkus cokelat..
Masuk kebagian dalam, kemasan
eyeshadow ini dibuat dari plastik berwarna cokelat dan disticker depan juga
didesain sedemikian rupa agar terlihat seperti cokelat. Dan kemasan ini tuh
lucunya kebangetan, jadi kebayang pisang krispi terus dikasih coklat
banyak-banyak + keju. Astagaaa.
Untuk bagian dalamnya
dilengkapi dengan satu buah kaca yang besar (seukuran packaging eyeshadow-nya).
Selain itu juga dilengkapi dengan dual ended sponge, salah satu ujungnya agak
besar dan satunya kecil seperti pointed brush. Sponge ini cukup lembut dan
berfungsi ketika kita tidak membawa brush lainnya. Tapi aku pribadi lebih suka menggunakan
brush lainnya yang aku punya karena rasanya double ended sponge bawaan ini kurang
pas untuk blending dan lebih cocok untuk konsep makeup korea yang hanya pakai
1-2 warna eyeshadow yang tinggal apply sedikit-sedikit.
Masuk kebagian eyeshadow,
sumpah ya warnanya tuh emang beneran aku banget. Boleh dicek deh kenapa warna
eyeshadow yang ada di rumah aku rata-rata sama seperti pallete ini. Eyeshadow
ini hadir dalam 10 warna (4 matte dan 6 shimmer). Eyeshadow ini teksturnya
cukup lembut, mudah diblending, dan tidak meninggalkan residu powder yang
banyak sehingga gak jatuh kemana-mana.
Sayangnya untuk warna matte
warnanya tidak terlalu keluar khususnya warna yang terang, sedangkan yang
shimmer keluar dengan baik. Walaupun aku bukan tipe orang yang warna eyeshadow
harus cetar, tapi ya sewaktu-waktu juga butuh warna yang pigmented. Eyeshadow
ini lebih cocok untuk yang suka makeup ala korea, dimana eyeshadow tidak
terlalu mencolok tapi dikombinasikan dengan eyeshadow shimmer.
Dikarenakan aku sangat tidak
baik dalam mendeskripsikan warna, jadi ini seadanya aja ya semoga kalian
mengerti maksudku :
-Egg Nog (matte) : warna putih
gading dengan campuran glitter yang super halus dan aku baru ngehnya pas aku
buat tulisan ini.
-Cotton Sugar (shimmer) : warna
putih dengan hint pink.
-Sweet Latte (matte) : warna baby
pink yang super soft banget, malah seperti perpaduan warna pink muda dicampur
lagi dengan warna putih.
-Milk Coco (matte) : light
brown dan menurut aku ini bisa dipakai untuk shading loh.
-Rose Macaron (shimmer) : ini
warnanya lucu deh pink dengan hint rose gold gitu.
-Hazelnut Syrup (shimmer) :
nah ini warnanya seperti campuran antara coklat muda dengan warna pink shimmer
tadi.
-Cinnamon Powder (shimmer) :
perpaduan antara coklat muda dan beige. Bahkan sekilas anatara Hazelnut Syrup
dengan Cinnamon Powder ini hampir tidak ada bedanya. Kalau dilihat
berulang-ulang baru kelihatan bedanya, yang Hazelnut Syrup itu warnanya agak
kemerah-merahan.
-Deep Brownie (shimmer) :
warna coklat tua.
-Melting Ganache (shimmer) :
perpaduan antara warna coklat tua dan hitam.
-Cacao 100 (matte) : satu-satunya
warna matte yang kalau dipulas kearea eyelid itu akan terlihat walaupun menurut
aku masih so-so aja, karena warna hitamnya tidak terlalu pekat.
Overall menurut aku, untuk
eyeshadow diatas Rp100,000 dan hasilnya segini tuh ya lumayan lah yaa daripada
gak sama sekali. Jujur aku hanya suka yang shimmer dan yang milk coco karena
bisa dipakai untuk shading dan jadi warna transisi. Yah mungkin karena warna
matte urutan paling depan akan dipakai sebagai warna transisi makanya tidak
dibuat terlalu pigmented. Bisa jadi kan.
Nah segini dulu deh review
kali ini, sampai jumpa diartikel selanjutnya.
Loves
Ayuri
0 komentar
Hello fellas~
Write your comment in the box, and wait for approval. I love to read every comment :)
Please click "Notify Me" so when your comment have replied you can get notification^^